Langsung ke konten utama

Resep Bakso Mamang Gerobak

Pas banget lagi turun hujan, Alhamdulillah...
Sejak covid-19 positif hadir di Indonesia, sudah lupa cara jajan. Apa-apa dibuat sendiri, benar-benar dituntut untuk mandiri. Mungkin ini cara Allah mengajar manusia untuk meningkatkan kualitas diri.
Bahan-bahan:
  • Bakso sapi (beli yang udah ada logo halal MUI-nya, pilih bakso dengan komposisi daging tidak terlalu banyak agar lebih mirip dengan bakso si Mamang)
  • Bihun jagung, rendam dengan air dingin.
  • Tauge dan sawi pangsit, seduh dengan air panas mendidih.
  • Mi telor atau mi kuning, rendam air panas, tingkat kelembutan sesuai selera.
  • Bawang goreng
  • Bawang merah
  • Bawang putih
  • Daun bawang dan seledri, iris tipis.
  • Garam
  • Gula pasir
  • Royco sedikit saja karena bakso yang dibeli sudah pakai penyedap.
  • Jeruk nipis atau jeruk lemon
  • Kecap manis (Benteng)
  • Saos sambal (Belibis)
  • Merica bubuk
  • Minyak goreng
  • Cabe merah keriting giling hingga halus dengan garam, lalu goreng dengan sedikit minyak sambil diaduk agar tidak gosong.
Cara Memasak:
  1. Panaskan air hingga mendidih, masukkan bakso dan rebus hingga timbul dan mengembang.
  2. Giling halus bawang merah, bawang putih, merica bubuk, gula pasir, dan daram. Sebagian bawang merah diiris dan cincang kasar.
  3. Dalam wadah lain, panaskan minyak goreng. Masukkan bawang merah cincang, tunggu hingga wangi. Lalu masukkan bumbu halus, aduk, dan tunggu hingga wangi.
  4. Masukkan bumbu goreng ini ke dalam air rebusan bakso, lalu diamkan beberapa saat. Tambahkan daun bawang dan seledri, diamkan hingga bumbu meresap ke dalam bakso. Jika tidak suka bakso yang lembut, angkat bakso dari dalam kuah.
  5. Masukkan bihun, mi telur, tauge, sawi, dan bakso ke dalam wadah. Tuang kuah, lalu tambahkan air jeruk, sambal, saos, dan kecap sesuai selera. 
Catatan: Nikmat luar biasa, rasanya pas banget. Kangen bakso Mamang Gerobak tuntas terobati, hehe... 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ditagih Biaya Kerusakan 55 Juta Saat Mau Keluar di Apartment Jepang?

Tagihan dari management apartment saya yang sempat beredar atas ijin saya Hallo, ini Melda, pemilik tagihan 542,520 Yen yang sempat beredar. Tulisan ini saya buat untuk menjelaskan apa yang sebetulnya terjadi. Silahkan dibaca dan dipelajari  dengan bijak . Saya bersedia menjawab pertanyaan bermanfaat dari pembaca. Silahkan tulis di kolom komentar agar saya tidak menjawab pertanyaan yang sama secara berulang. Terimakasih, semoga penjelasan singkat ini bermanfaat.  Sorry to say , banyak orang hanya fokus pada nominal akhir yang ditagih, tanpa tahu kronologi bagaimana nominal ini saya dapatkan. Kronologi Kejadian 24 September 2025: saya mengirimkan surat via pos ke management karena saya akan ke luar awal Desember. Karena tidak berbahasa Jepang, saya minta komunikasi hanya lewat email. Karena mau ke luar, saya minta management memeriksa rumah yang saya tempati karena saya mau mencoba klaim asuransi agar tidak membayar mahal atas kerusakan saat ke luar. Management setuju, dia data...

Bagian 1: Pengalaman Mendaftar Beasiswa Monbukagakusho (MEXT)

Mengenal 3D-OM, SEM, FE-SEM, dan TEM

Gambar alat yang ada di Pusat Penelitian Fisika LIPI